28 April 2009

Kumpulan Tips & Trik Seputar Komputer

MERAWAT PRODUK DENGAN TINGKAT KECANGGIHAN TINGGI SEPERTI NOTEBOOK TENTUNYA MEMBUTUHKAN KEDISPLINAN.
Jika langkah perawatan dilakukan dengan tepat, notebook kita akan bertahan lama dan tampak berkilat. Sebaliknya, jika notebook atau laptop diperlakukan seenaknya, daya tahannya tentu berlansung sekejap saja.
Karena itu, perawatan dan pemeliharaan notebook hams menjadi perhatian utama pengguna, khususnya jika notebook atau laptop itu sering dibawa melanglang buana. Nah, apakah Anda ingin menjaga notebook Anda agar kinerjanya tetap optimal dan selalu tampak "kinclong"? Beberapa langkah praktis dibawah ini barangkali bisa Anda coba untuk merawat notebook Anda.
1. Merawat casing notebook
Casing merupakan bagian notebook yang berhubungan secara langsung dengan dunia luar (debu, uap air, dan suhu). Karena itu, secara teratur, bersihkan casing notebook Anda dengan menggunakan kain lembut yang dibasahi sedikit deterjen. Sebaiknya, gunakan deterjen yang tidak mengandung zat alkalin. Akan lebih baik lagi jika Anda menggunakan lap khusus yang bisa didapat di toko-toko komputer.
Juga, agar casing tampak selalu baru, hindari menggores casing dengan benda tajam atau menuangkan cairan seperti lem ke atasnya. Jika Anada hendak bepergian, masukkanlah selalu notebook Anda pada wadah/tas yang telah disediakan.
2. Merawat Layar
Kebanyakan notebook menggunakan layar LCD (Liquid crystal display) atau layar kristal cair. Sperti tercermin dalam namanya, LCD dibentuk oleh cairan kristal untuk menghasilkan gambar. Karena tipis atau rapuh jagalah agar layar tidak terkena benda-benda tajam khususnya yang bisa menimbulkan lubang atau goresan. Jika harus menunjuk sesuatu pada layar denga jari atau pulpen, jagalah agar pulpen atau jari kita tidak mengenai layar atau menekannya terlalu keras. Untuk membersihkan layar, gunakan kain lembut yang kering. Ingatlah untuk tidak menekan layar terlalu keras saat membersihkan layar. Bersihkan layar dari satu arah, misalnya dari atas ke bawah atau dari kiri ke kanan.
3. Merawat bate re
a. Saat mulai mengisi batere, jangan gunakan batere sebelum terisi penuh. Jika Anda menggunakan batere baru yang akan diisi pertama kali, batere itu mungkin tidak terisi
sepenuhnya karena karakteristik bahan kimia di dalamnya. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal, seluruh sel batere tersebut harus diaktifkan. Caranya adalah dengan mengisi dan mengosongkan sepenuhnya batere notebook Anda sebanyak tiga kali berturut-turut. Hal ini juga berlaku untuk batere yang lama tersimpan atau tidak terpakai selama beerapa bulan.
b. Jika Anda menggunakan betere Nikel Metal Hydrida (Ni-MH), cobalah untuk
mengosongkan batere Anda sepenuhnya setiap beberapa waktu (minggu/bulan)
sekali. Pengosongan total ini ditandai modus hibernasi atau indikator batere
menunnjukkan tingkat 0%. Pada situasi ini, Anda bisa mencolokkan adapter notebook
Anda dan mengisi batere sampai indikator menunjukkan tingkat 100%.
c. Jika berencana menyimpan notebook Anda dalam jangka waktu lama, lepaskan batere
dari notebook dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering. Tempat yang bisa
dipakai untuk menyimpan batere ini misalnya ruang berpendingin udara atau ruang
dengan sirkulasi udara yang cukup baik.
4. Merawat notebook secara umum
Notebook tersusun dari aneka komponen elektronik yang kinerjanya dipengaruhi oleh suhu. Suhu yang terlalu ekstrim (misalnya terlalu panas atau terlalu dingin) bisa mengganggu kinerja atau bahkan merusak notebook. Karena itu, jangan meninggalkan notebook Anda dalam mobil yang diparkir di bawah sinar matahari. Panas yang berlebihan dalam mobil bisa merusak komponen-komponen dalam notebook.
Selain itu, untuk melindungi data yang ada di dalam harddisk, jangan letakkan aneka perangkat yang mengandung atau menghasilkan medan magnet/elektromagnet kuat di sekitar notebook Anda, Perangkat-perangkat penghasil medan magnet ini misalnya speaker yang tidak berpelindung (unshielded speaker system) atau telepon selular. Sekiranya Anda ingin mengakses Internet menggunakan fasilitas infrared pada ponsel, letakkan ponsel dalam jarak sekitar 15 cm dari notebook Anda. Hal lain yang tidak kalah pentinnya adalah pertimbangan untuk tidak mematikan notebook saat lampu indikator harddisk masih berkedip-kedip. Jika lampu masih berkedip-kedip semacam ini, artinya harddisk Anda sedang melakukan aktivitas. Hilangnya daya secara tiba-tiba (misalnya saat notebook dimatikan) bisa mengakibatkan kerusakan data atau gangguan apda kinerja harddisk. Pastikan bahwa lampu indikator harddisk telah mati dan harddisk Anda telah berhenti beraktivitas sebelum Anda mematikan notebook. Dan jika Anda hendak memindahkan atau memasukkan notebook ke dalam tas, pastikan bahwa notebook Anda sudah dimatikan.Jika dirawat dengan seksama, kinerja notebook bisa tetap tinggi setelah bertahun-tahun. Ingatlah bahwa jika notebook kita tetap berjalan sempuna setelah sekian lama, kita sendirilah yang akan merasakan manfaatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Saya

Label